Jenggot dan Celana Cingkrang BUKAN pendukung FPI ataupun AHOK!

Judul artikel ini rada keras, tapi aslinya saya hanya ingin menyampaikan kepada teman-teman pendukung FPI ataupun AHOK. Apapun yang menurut anda benar, silahkan jalani dan saya akan menerima ketika saya sudah sampaikan kenapa saya tidak mendukung FPI ataupun AHOK sekalipun.

Kenapa tidak mendukung AHOK?

Jawaban simpel, karena Saya tidak ada hak untuk memilih pilgub DKI tahun 2017. Lagi pula jika mendapatkan HAK, saya tetap tidak akan mendukung AHOK karena saya MUSLIM. Mohon hargai dan hormati pilihan saya karena agama saya memiliki aturan untuk masalah hal ini.

Untuk anda seorang MUSLIM dan memiliki HAK untuk pilgub DKI tahun 2017, silahkan anda cari tahu secara detail kenapa dan mengapa Al-Maidah:51 itu. Carilah sumber informasi yang jelas, yang disampaikan oleh tokoh atau penafsir yang sudah dikenal di dunia. Hati-hati orang-orang liberal banyak sekali bicara soal ini.

Kenapa tidak mendukung FPI?

Jawabannya adalah karena tindakan FPI tidak sesuai dengan pemahaman yang saya pahami. Bahwa demo dan main hakim sendiri bukan jalan terbaik untuk menyampaikan kebaikan kepada pemerintah setempat. Saya bukan pro AHOK ataupun bukan tidak ingin membela agama ALLAH, tapi ada jalan yang lebih baik dan lebih utama dibanding harus DEMO dan main hakim sendiri.

Coba baca-baca tentang artikel tentang DEMO dalam masalah islam disini:

Jika anda tidak setuju, silahkan. Masing-masing, saya sudah sampaikan, mau diterima atau tidak monggo. Saya terima keputusan anda.

Lalu kanapa?
Saya berharap, masalah ini tidak mempengaruhi kepribadian atas tugas kita masing-masing. Yang sedang kerja karena teman nya mendukung AHOK menjauhi teman yang mendukung FPI. Lalu bagaimana kerjaan akan selesai jika tim work tidak solid. Ingat kita sedang bekerja, bukan sedang berpolitik atau berceramah.

Satu hal penting menyambung judul artikel. Untuk anda yang tidak mengenal sunnah memelihara jenggot dan celana cingkrang. Jangan sekali-sekali melihat kami sebagai seorang yang keras, seorang pendukung FPI, seorang teroris. Karena tidak semua jengot dan celana cingkrang ini mereka. Kita tahu kepribadian mereka setelah kita mengobrol, diskusi, mencari jalan kebaikan. Bukan langsung men-cap oh ini kamu..oh ini kamu pendukung FPI..oh ini kamu tukang bid’ah-bid’ah…oh kamu ini tukang dan lain-lain.

Semoga artikel ini menjadi bahan perbaikan penulis.

Penulis: Martin Adiputra

Software Engineer

Silahkan Komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.